Dalam sebuah pepatah ZEN dikatakan bahwa diam adalah inti dan awal setiap gerakan. Diam juga berarti ketenangan dan keteduhan. Ketenangan juga terbukti merupakan sumber kekuatan untuk bisa melakukan segala hal dengan baik. Oleh sebab itu dalam rangka mencapai kemakmuran, kita perlu melatih hati kita supaya menjadi hati yang mampu tenang dalam setiap situasi.
Ketenangan membuat kita mampu berpikir obyektif dan lebih mampu meilhat solusi-solusi yang tak terlihat dibanding apabila kita gelisah dan bingung atau dalam bahasa Jawa "kemrungsung".
Saya tidak menyarankan sebuah metode khusus untuk latihan menenangkan diri di blog ini. Anda bisa berdoa, bermeditasi, beribadah, dll. Semua kegiatan spiritual bisa efektif menghasilkan ketenangan pikiran. Banyak petunjuk dalam Kitab Suci yang Anda miliki apa pun Agama dan Kepercayaan Anda. Itu sebuh sumber kekuatan yang sering diabaikan, tetapi kita harus mulai melihatnya sebagai sebuah sumber yang harus diamalkan dengan baik.
Sediakan waktu khusus untuk berdoa / bermeditasi sedikitnya 30 menit sehari. Semakin ruwet dan semakin sibuk kegiatan Anda, justru makin banyak pula waktu yang seharusnya diluangkan untuk berdoa / bermeditasi.
Lakukan hal ini sebagai sebuah kebiasaan. Pada tulisan-tulisan berikutnya saya akan membahas berapa lama sebuah kebiasaan akan terbentuk. Jika Anda mampu menguasai hal ini, yaitu ketenangan, pintu-pintu yang tertutup akan terbuka dan terlihat. Percayalah !
Salam kemakmuran !
Tidak ada komentar:
Posting Komentar